Percaya atau
tidak, ada sesuatu yang mempengaruhi kepribadian seseorang sebelum seseorang
itu mengambil napas pertama. Hal tersebut adalah urutan kelahiran
seseorang. Penelitian menunjukkan bahwa urutan
kelahiran seseorang memiliki hubungan langsung dengan kepribadiannya. Dalam
buku ini dijelaskan mengenai bagaimana urutan kelahiran membentuk seseorang
menjadi siapa dirinya hari ini, tentang bagaimana urutan kelahiran seseorang
mempengaruhi pendidikannya, dan sebagai panduan untuk kedua orang tua dan
pendidik pada berurusan dengan masing-masing jenis urutan kelahiran tertentu.
Salah satu
psikolog beraliran neo-freudian, Alfred Adler, melakukan penelitian dan
mendalilkan pengaruh urutan anak terhadap kepribadiannya. Ia mengamati
anak-anak sesuai urutan kelahirannya dalam keluarga memegang posisi kekuasaan
yang berbeda. Pencarian identitas dan perhatian dipengaruhi oleh posisi
urutannya. Perbedaan lingkungan yang hadir pada anak pertama, tengah, dan bungsu
juga bisa membawa mereka pada kepribadian yang berbeda.
Dalam terapi
yang dilakukan oleh Adler, ia hampir selalu menanyakan kliennya mengenai
keadaan keluarga, yakni; urutan keluarga, jenis kelamin dan usia
saudara-saudara sekandung. Adler mengembangkan teori urutan lahir didasarkan
pada keyakinannya bahwa keturunan, lingkungan dan kreativitas individual
berganbung membentuk kepribadian seseorang. menurutnya, dalam sebuah keluarga,
setiap anak lahir dengan unsur genetik yang berbeda, masuk dalam seting sosial
yang berbeda, dan anak-anak itu menginterpretasikan situasi dengan cara yang
berbeda pula.
Adler menganggap
urutan kelahiran dalam keluarga mempunyai peranan penting dalam membentuk
kepribadian seseorang, urutan-urutan tersebut mempunyai perbedaan-perbedaan
dalam menginterpretasikan setiap pengalaman yang didapat.
Dalam dalilnya,
seperti dikutip dari forum diskusi psikologi di sebuah situs psikologi,
disebutkan bahwa dalam pandangan Adler semua anak berusaha menjadi superior dan
berjuang demi mendapat perhatian,serta kasih sayang orang tuanya. Mereka
umumnya berkompetisi untuk menarik perhatian. Kondisi ini membentuk kepribadian
mereka berbeda dan mencerminkan usaha mencari perhatian.
Disebutkan
Adler, setiap anak lahir dalam tahapan berbeda. Sebagai contoh, anak pertama
lahir dalam keluarga kecil, sehingga ía menerima banyak perhatian. Lalu anak
kedua lahir dalam keluarga yang sudah terdapat anak yang lebih tua. Pada tahap
ini, anak pertama umumnya lebih vokal dalam memberitahu adiknya atas apa yang
harus dikerjakan serta bagaimana mengerjakannya.
Di sisi lain,
anak kedua cenderung mengamati anak pertama. Ia merasa harus berkompetisi untuk
mendapat perhatian dan kasih sayang. Anak kedua menemukan jalan yang berlainan
untuk menjadi pusat perhatian. Mereka cenderung memilih jenis olahraga, hobi,
dan areal yang berbeda dalam mencapai sesuatu. Sama halnya dengan ciri
kepribadian mereka yang berbeda.
Anak terakhir
biasanya mempunyai tantangan lebih sulit lagi. Terlebih pada masa ini, keluarga
sudah dipenuhi oleh anak yang jumlahnya tidak satu, dengan usia lebih tua pula.
Anak bungsu cenderung tidak sekuat yang dilihat. Mereka lebih bebas membentuk
kepribadiannya, dan tidak dituntut menjadi orang yang sukses.
Mereka tidak
mendapat tekanan kuat dari orangtua untuk mencapai sesuatu lebih tinggi.
Sebaliknya, mereka mendapat tekanan untuk tetap menjadi ‘bayi” atau anak kecil.
Dengan begitu mereka tidak bisa tumbuh dengan cepat, walaupun menurut Adler,
anak bungsu lebih santai dan lebih bebas.
Urutan anak dalam
keluarga sangat kompleks. Faktor seperti usia orangtua, urutan anak serta jenis
kelamin saudara, agama, dan keyakinan budaya serta variabel penting lainnya
juga berperan dalam membuat tahapan atas sesuatu yang dipelajari anak.
Ciri Anak
Berdasarkan Urutan Kelahiran
Menurut Roslina
Verauli, MPsi., karakteristik anak bisa dilihat berdasarkan urutan kelahiran
seperti yang disebutkan bapak psikologi individual, Alfred Adler.
Anak Pertama atau Sulung
Anak yang lahir
pertama biasanya anak dengan perhatian yang besar diarahkan pada dirinya. Ada
dua jenis khas anak yang lahir pertama, yaitu patuh dan agresif. Anak pertama dalam
keluarga bisa salah satu dari dua jenis, dan memiliki sifat-sifat khas:
- Kerap terbebani dengan harapan atau keinginan orangtua. Anak pertama sangat penting bagi ego orangtua. Itu sebabnya, si sulung didorong untuk mencapai standar sangat tinggi sebagai representasi orangtua.
- Cenderung tertekan.
- Senang menjadi pusat perhatian. Perkembangan kepribadiannya lebih optimal saat ia memperoleh perhatian.
- Orangtua cenderung lebih memperhatikan dalam mendidik anak pertama.
- Anak pertama biasanya seorang high
achiever (memiliki keinginan berprestasi tinggi).
Saat adik lahir, ia mempunyai tempat kehormatan bagi adik. Meski begitu, saat pusat perhatiannya terganggu oleh adik, ia bisa iri dan tidak aman. - Cenderung diberi tanggung jawab oleh orangtua untuk menjaga adiknya.
- Belajar bertanggung jawab dan mandiri melalui kegiatan sehari-hari.
- Dapat diandalkan.
- Cenderung terikat pada aturan-aturan.
- Dominan, konservatif, dan otoriter.
- Mempunyai pemikiran yang tajam.
- Lebih sensitif.
- Bertanggungjawab, melindungi dan memperhatikan orang lain.
- Organisator yang baik.
- Banyak anak pertama yang mendapat
posisi puncak seperti direktur atau CEO. Tak sedikit anak pertama yang
merasa menderita karena tidak sukses.
Kelebihan dan
Kekurangan
Kategori
|
Kelebihan
|
Kekurangan
|
Sifat
|
Memiliki
tingkat kepercayaan yang bagus, serius, sabar, teratur, memiliki konsentrasi
yang kuat, percaya diri untuk bermimpi dan merencanakan, merasa didukung, dan
merasa mereka akan dihormati karena apa yang mereka lakukan.
|
Memiliki
bawaan rasa takut, perfeksionis, ingin lebih sukses, merasa seolah-olah
mereka tidak pernah cukup baik, cenderung egois dengan sikap dan perhatian.
|
Karir
|
Sering
memilih karir yang membutuhkan tingkat presisi yang tinggi seperti: hukum,
kedokteran, pemrograman komputer, atau arsitektur, tidak ada daerah abu-abu
di lapangan pekerjaan, pemegang kendali, sering menjadi bos atau pemilik
perusahaan.
|
Tidak
suka diberitahu apa yang harus dilakukan, memiliki kesulitan dengan
proyek-proyek kreatif, tidak bekerja dengan baik bila tidak ada arah, tidak
tertarik terhadap pekerjaan seperti: penjualan, periklanan, seni, atau musik,
karena tidak ada struktur, atau stabilitas dalam karir.
|
Anak Kedua atau Tengah
Di antara anak
sulung dan anak bungsu adalah anak tengah yang terkenal dengan ketrampilan
mereka bernegosiasi. Karena posisi yang "terjepit"
maka mereka ingin mendapatkan perhatian dari orangtua atau orang-orang lain di
sekitarnya. Anak tengah cukup sulit untuk dijabarkan, namun mereka cenderung
kebalikan dari saudara mereka yang lebih tua. Namun ada beberapa karakteristik
tentang tipe anak yang lahir di tengah.
- Cenderung lebih mandiri sehingga dapat membentuk karakternya sendiri. Misalnya, sang ibu menggendong adik dan bapak memegang kakak, ia tidak tahu harus bergantung pada siapa. Akhirnya ia menjadi anak yang lebih mandiri.
- Karena terabaikan, anak kedua atau tengah cenderung mempunyai motivasi tinggi, bisa dalam hal prestasi maupun sosialisasi.
- Cenderung lebih bebas dari harapan orangtua dan independen.
- Pandai melihat situasi.
- Aturan yang diterapkan lebih longgar. Anak kedua umurnnya diperbolehkan melakukan hal-hal tertentu dengan sedikit batasan.
- Berjiwa petualang. Suka berteman dan hidup berkelompok.
- Bebas mengekspresikan kepribadiannya yang unik.
- Cenderung lebih ekspresif. Berambisi untuk melampaui kakaknya, terlebih bila jarak usianya berdekatan.
- Walau cenderung suka melawan, anak kedua biasanya lebih mudah beradaptasi.
- Fleksibel dan cinta damai.
- Memiliki bakat seni.
- Motivasinya tinggi.
- Memiliki interes sosial.
- Lebih mudah menyesuaikan diri dibandingkan kakaknya.
- Cenderung sangat membutuhkan kasih sayang.
- Kerap kesulitan menggambarkan kepribadiannya.
- Cenderung merasa tidak disayang
orangtua dan merasa tidak bisa lebih baik daripada kakaknya.
Kelebihan dan
Kekurangan
Kategori
|
Kelebihan
|
Kekurangan
|
Sifat
|
Pecinta
damai, mediator, mampu menjaga rahasia, tidak manja, berani mengambil risiko,
realistis, rukun dengan orang lain, membaca orang dengan baik, mandiri, setia
kepada pendukung, kompetitif, dan imajinatif.
|
Membenci
konfrontasi, keras kepala, sinis, curiga, dan suka memberontak.
|
Karir
|
Pilih
karir yang memungkinkan mereka untuk menjadi kreatif seperti: penjualan,
seni, periklanan, atau karir yang memerlukan negosiasi, cocok untuk manajemen
karena memiliki kepemimpinan, dan kemampuan untuk tidak memihak.
|
Kurang
bisa melakukan pekerjaan dengan baik dengan sistem hirarki, tidak suka aturan
ketat, lebih suka bekerja dengan langkah mereka sendiri, dan karena itu tidak
dapat menyelesaikan tugas-tugas tepat waktu, tidak bekerja dengan baik dengan
rincian, tidak bekerja dengan baik dalam hal memotong dan bahan kering, lebih
suka membuat hal-hal yang lebih kreatif dari yang dibutuhkan.
|
Anak Terakhir
atau Bungsu
Anak terakhir
sering dianggap bayi keluarga, dan hidup sebagai peran ini. Kadang-kadang sulit
bagi anak yang lahir terakhir untuk menemukan tempat di keluarga, sebagai anak
pertama dan menengah telah meninggalkan jejak kaki untuk diikuti, dan mengukir
mereka sendiri ke dalam keluarga. Karakter umum yang terdapat anak terakhir
antara lain :
- Tergolong anak yang sulit karena mempunyai kakak yang dijadikan model.
- Kerap merasa inferior (rendah diri), tidak sehebat kakak-kakaknya.
- Dalam pengasuhan kerap dibantu orang sekitar, sehingga tidak terlalu sadar dengan potensi dirinya.
- Cenderung dimanjakan dan kasih sayang banyak tercurah padanya. Lebih merasa aman.
- Cenderung tidak dewasa dan kurang bertanggung jawab.
- Biasanya paham bahwa mereka termasuk spesial.
- Dianggap sebagal “anak kecil” terus menerus.
- Aturan yang diberlakukan padanya lebih longgar.
- Hanya diberi sedikit tanggung jawab dalam keluarga.
- Umumnya tidak diberi banyak tugas, dan tak perlu mengasuh adik.
- Sedikitnya pengalaman dalam belajar bertanggung jawab membuat si bungsu menghindari tanggung jawab dan komitmen, terutama bila orangtua senang memperlakukannya sebagai “bayi”.
- Lebih spontan dan mempunyai jiwa yang lebih bebas.
- Banyak komedian dan pembawa acara merupakan anak tengah atau anak bungsu karena bebas mengembangkan kepribadian mereka yang unik.
Kelebihan dan
Kekurangan
Kategori
|
Kelebihan
|
Kekurangan
|
Sifat
|
Ramah
tamah, penyayang, peduli, kreatif, empatik, dan percaya diri.
|
Manja,
manipulatif, tidak dewasa, egois, dan tak terduga.
|
Karir
|
Karir
di penjualan, atau perusahaan pemroduksi bekerja dengan baik karena kemampuan
mereka untuk menjual sesuatu, dapat
bekerja sendirian dengan baik, ingin menjadi bos, dan hanya melakukan hal
mereka sendiri dengan langkah mereka sendiri.
|
Tidak
suka terikat komitmen, bisa dianggap sebagai "pesaing yang tajam",
terkadang mencoba terlalu keras, jalan alternatif dalam hidup dapat membuat
mereka seperti orang aneh.
|
Anak Tunggal
Karakteristik kepribadian anak
tunggal secara psikologis misalnya soal peragu dan terlalu
berhati-hati dalam membuat keputusan. Sehingga kemampuannya yang di atas
rata-rata dan memungkinkannya mengambil keputusan tegas itu tidak sejalan
dengan lambatnya ia mengambil keputusan.
Hal lain dari ciri menonjolnya adalah akan selalu berusaha
tampil mempesona, menjaga perilaku, dan mengontrol diri secara ketat yang
selalu menjaga penampilannya kapan dan di mana pun.
Menurut aspek motif sosial menurut McLelland, salah
satu ciri menonjol lainnya adalah kebutuhan akan prestasi dan afiliasi.
Prestasi tinggi yang diraihnya itu merupakan tuntutan dari besarnya kebutuhan
akan prestasi. Dasar dorongan berprestasi adalah kebutuhannya untuk tetap
mendapatkan perhatian dari orang lain. Artinya, dasar dari kebutuhan
berprestasi dalam dirinya adalah cermin dari kebutuhan afiliasi.
Kesan keragu-raguan dan lambatnya seorang anak tunggal dalam
mengambil keputusan itu sangat mungkin didasari oleh kebutuhan afiliasinya
untuk mendapatkan perhatian orang lain. Sehingga ada dorongan dalam dirinya
untuk memiliki pengaruh cukup besar, terutama pengaruh yang akan membuat orang
lain senang berada di dekatnya.
Kelebihan dan Kekurangan
Kategori
|
Kelebihan
|
Kekurangan
|
Sifat
|
Percaya
pada pendapat mereka sendiri, cepat dan tepat, ambisius, giat, energik, pemecah masalah yang baik, dan ambisius.
|
Berorientasi
pada diri sendiri, takut mencoba hal baru, mengkritik diri mereka sendiri dan
orang lain, terlalu khawatir, merasa bahwa mereka selalu benar, tidak
fleksibel, dan terlalu sibuk untuk melihat gambaran besar.
|
Karir
|
Hukum,
kedokteran, dan arsitektur: Pilih mirip dengan anak yang lahir pertama
seperti karir. Seperti konsep hitam dan putih dan sering lebih suka bekerja
sendiri atau menjadi bos, yang menyumbang keberhasilan mereka.
|
Tidak
suka diberitahu apa yang harus dilakukan, sering menyimpang dari situasi
kerja tim, atau mengambil terlalu banyak tanggung jawab. Mungkin tidak
merespon dengan baik untuk kritikan, dan karena itu tidak dapat memperbaiki di
area yang cacat.
|
Anak Kembar
Meski
masing-masing memiliki saudara kandung, anak kembar biasanya tumbuh menjadi
pribadi yang berbeda. Umumnya, anak yang lahir lebih dulu akan memiliki sifat
selayaknya seorang kakak yang melindungi. Sementara yang lahir kemudian akan
memiliki sifat layaknya adik.
Di luar
hubungan mereka, anak kembar biasanya akan memiliki permasalahan dengan cap
“kembar” itu. Hal ini bisa menjadi sumber kefrustasian anak kembar ini saat
mereka tumbuh dewasa dan mencari jati diri mereka. Jadi, ajarkan anak kembar
untuk mencari gairah atau kesukaan mereka masing-masing. Meski mereka akan
sulit untuk dipisahkan dan lebih memilih untuk bersama saja, cobalah dekati
satu per satu perhatikan ketertarikan dan keterampilan seperti apa yang mereka
miliki per individu. Amat penting untuk masing-masing anak membangun
ketertarikan dan kepribadiannya masing-masing dan tidak saling tergantung.
Sifat Umum Anak Kembar Pertama
- Menyerupai pertama lahir
- Agresif
- Keras
- Blak-blakan
- Keras kepala
- Intoleran
Sifat Umum
Anak Kembar Kedua
- Menyerupai anak tengah
- Pemalu
- Seorang penyendiri
- Tenang
- Tidak menentang
Kelebihan dan
Kekurangan
Kategori
|
Kelebihan
|
Kekurangan
|
Sifat
|
Memiliki
pendamping konstan, seseorang yang mengerti, memiliki hubungan dengan
seseorang, percaya diri, multi-tugas, pemandu, ingin menonjol.
|
Krisis
Identitas, mungkin tidak merasa unik, bersembunyi di balik bayangan kembar,
tidak banyak privasi, merasa diserang.
|
Karir
|
Dua
koneksi, dua referensi, sering memilih karir yang berbeda dari saudara kembar
mereka, ingin menjadi seorang individual, merasa mereka harus berdiri keluar
oleh karena itu mereka mengalami kesulitan.
|
Mungkin
merasa hilang tanpa saudara kembarnya, tidak bekerja baik apabila sendirian,
jika salah satu menjadi pemimpin, dia mungkin mencoba membayangi orang lain
sebagaimana dia lakukan kepada saudara kembar mereka, jika salah satu menjadi
pengikut, dia mungkin terlihat bagi orang lain untuk menjadi "induk
ayam" mereka.
|
Strategi Pembelajaran Bagi Orang Tua
Anak Pertama
Anak pertama seringkali sangat sensitif terhadap kritik
sebagai anak-anak. Mereka cenderung perfeksionis, dan merasa seolah-olah mereka
tidak akan pernah cukup mengukur dirinya dengan orang tua mereka. Orang tua
harus memperkuat anak-anak mereka bahwa itu boleh saja gagal dan bahwa setiap
orang melakukannya, termasuk diri mereka sendiri. Mungkin perlu untuk
mengungkapkan beberapa kekurangan Anda untuk anak pertama Anda sehingga ia
dapat melihat bahwa tidak ada seorangpun yang sebenarnya sempurna dan hal
tersebut tidak masalah.
Hal yang baik
apabila memberikan ide yang baik untuk memberikan jalan keluar anak pertama
Anda dari stres, apakah itu olahraga, musik, menulis, atau seni. Hal ini
diperlukan karena pada waktu lahir anak pertama cenderung masuk ke tekanan yang
cukup berat, dan sering menjadi bangga untuk meminta bantuan. Oleh karena itu,
adalah ide yang baik untuk membiarkan mereka tahu bahwa Anda terus-menerus
mampu dan mau membantu mereka. Ini juga merupakan ide yang baik untuk
membiarkan anak anda tahu bahwa meminta bantuan bukanlah tanda kelemahan,
melainkan tanda kematangan
Anak Tengah
Anak tengah bisa
jadi agak rumit, karena mereka sering terlihat pemberontak, dan menjadi
kebalikan anak pertama Anda. Namun ini benar-benar alami, dan itu adalah
sesuatu yang harus diketahui oleh setiap orangtua. Tidak ada anak tengah ingin menjadi
bagian seperti kayu dalam rumah, mereka ingin menonjol dan diperhatikan.
Seringkali anak tengah cenderung merasa seolah-olah mereka tidak khusus, dan mungkin
mereka mempertimbangkan cara untuk mendapatkan perhatian dengan bertindak tidak
wajar atau memberontak.
Untuk
menghindari tindakan-tindakan ini, saya sarankan Anda menunjukkan betapa
khususnya anak tengah Anda sebenarnya. Perhatikan bakat khususnya, dan pastikan
untuk membiarkan mereka tahu bahwa Anda mengasihi mereka. Anak tengah sering
keluar dan berteman dengan mudah, namun jika anak tengah Anda adalah seorang
penyendiri dan pemalu, mungkin ide yang baik untuk mengeksplorasi beberapa hal
bersama-sama dengan orang tua dan anak-anak lain. Dengan cara ini anak Anda
dapat bermain dengan anak lain seumurannya dan mendapatkan waktu yang
berkualitas dengan Anda, sesuatu yang mereka percaya mereka yang tidak pernah dimilikinya.
Nyanyikan anak tengah Anda dengan pujian, akan tetapi jangan berlebihan yang
dapat membuat mereka besar kepala. Anak tengah sering akan meninggalkan diri
dari kegiatan dengan mengatakan hal-hal seperti "Mereka tidak ingin aku
datang juga." Jangan biarkan ini terjadi, yakinkan anak tengah Anda bahwa
mereka hanya menjadi bagian dari keluarga Anda sebagai orang lain, setiap orang
yang mengasihi mereka, dan ingin mereka untuk bergabung didalamnya.
Anak Bungsu
Anak yang lahir terakhir
terampil dalam mendapatkan jalan mereka, dan akan menguji keterbatasan mereka
sampai akhir waktu. Anak terakhir sering manipulatif dan menyadari bahwa dia
bisa mendapatkan lebih dari orang lain dengan hanya memberikan Anda dengan
senyum kekanak-kanakan. Jangan tersentuh untuk itu. Anda tidak harus menyerahkan
pada anak terakhir Anda hanya karena mudah, gunakan senjata Anda. Jika anak
menginginkan sesuatu yang tidak akan membiarkan orang lain memilikinya, maka
jangan biarkan mereka memilikinya, atau jika melakukan sesuatu yang Anda akan
menghukum anak lain untuk itu, hukumlah mereka. Jika Anda tidak menjaga
konsistensi yang sama dengan anak terakhir seperti yang Anda lakukan dengan
anak-anak Anda yang lain, maka kebencian bisa mengikuti. Anak terakhir juga
mencari perhatian, dan akan melakukan apa saja untuk tertawa. Jangan biarkan
mereka pergi terlalu sering, bagaimanapun, yakin bahwa dia tahu bahwa ada waktu
untuk bermain, ada waktu untuk serius. Ini juga merupakan ide yang baik untuk
menunjukkan anak terakhir berbeda dari anak Anda sebelumnya untuk mendapatkan
mereka berkenalan dengan anak-anak usia mereka sendiri yang berbeda dari mereka
dan yang tidak memperlakukan mereka seperti pangeran / putri.
Anak Tunggal
Anak tunggal
sangat kompleks, dan bisa menyajikan mereka sedikit tantangan, karena sulit
untuk mengatakan tidak terhadap bayi Anda. Namun, mengatakan tidak ada keharusan
dalam memiliki anak tunggal. Anak tunggal cenderung manja dan percaya bahwa
dunia berputar di sekitar mereka. Oleh karena itu, saya sarankan pada usia
sedini mungkin menempatkan anak Anda satu-satunya dalam kelompok bermain. Hal
ini hanya bisa selama satu jam sehari, tetapi perlu terjadi anak ini akrab
dengan anak-anak lain, dan untuk mewujudkan konsep berbagi, dan segala sesuatu
yang tidak berputar di sekitar mereka. Seorang anak hanya akan sering sensitif
terhadap kritik, sehingga melakukannya dengan cara yang konstruktif. Orang tua
juga harus tidak mencoba untuk mendorong semua harapan dan impian pada anak
Anda karena hal ini dapat mengakibatkan konsekuensi yang mengerikan. Jika anak
merasa seolah-olah mereka harus menjadi sempurna untuk mendapatkan cinta dan
hormat, ia lebih cenderung memiliki tekanan dan kecemasan. Sangat penting untuk
membiarkan anak Anda tahu Anda akan mencintainya tidak peduli apa dan bagaimana,
Anda hanya ingin mereka melakukan yang terbaik.
Anak Kembar
Jarang orangtua
diberkati dengan anak kembar, namun jika Anda adalah salah satu dari sedikit orang
yang beruntung, maka terimalah. Anak kembar adalah kelahiran spesial dan pada
dasarnya kesepesialannya membuat peraturan mereka sendiri. Tidak ada pedoman
untuk salah satu dari jenis urutan kelahiran, tetapi anak kembar terutama
berada di luar ikatan ini. Hal yang sangat penting bahwa Anda membiarkan
masing-masing anak Anda menjadi unik. Saya tidak akan merekomendasikan
anak-anak berpakaian sama bahkan ketika mereka muda. Karena setelan, Anda dan
orang lain selalu menyebut mereka sebagai "si kembar". Anda harus
menyadari bahwa ya sementara mereka kembar, ini hanya salah satu aspek dari
siapa mereka. Hal ini diperlukan untuk membiarkan mereka berkembang menjadi diri
mereka sendiri, dan untuk menghormati dan mencintai mereka karena mereka
berbeda, bukan untuk menghukum mereka untuk itu. Ini juga akan menjadi ide yang
baik yang begitu mereka menyatakan minat di bidang tertentu, untuk membiarkan mereka
mengeksplorasi lebih sendiri. Hal ini akan membantu karena kembar mereka tidak
akan berada di sisi mereka dalam semua situasi dan perlu membiarkan mereka
membuat teman baru, hanya tumbuh menjadi mereka sendiri.
Daftar Pustaka
The Effects Of Birth Order On
Personality by Samantha Murphy (2005)
"The
Birth Order Effect: How to Better Understand Yourself and Others" By Cliff
Isaacson and Kris Radish
http://forum.kompas.com/showthread.php?25298-Kepribadian-Anak-Berdasarkan-Urutan-Kelahiran
www.indowebster.web.id/showthread.php?t=46870&page=1